ONE SHOT: Diterima Beasiswa LPDP dan Graduate School Dalam 7 Bulan (Part 1)

Wednesday, July 20, 2022
 Hola!
Sudah lama nggak nulis soal scholarship lagi. Kali ini gue mau cerita tentang beasiswa pendidikan ke–2 yang pernah gue terima setelah Beasiswa AFS saat SMA, yaitu Beasiswa LPDP. Alhamdulillah tahun 2022 ini gue bisa diterima sebagai Awardee LPDP sekaligus Master Student di kampus impian gue hanya dalam waktu 7 bulan saja. Penasaran gimana tahap persiapan, seleksi, hingga gue bisa kuliah GRATIS dibayarin LPDP? 
Just keep on reading! :)


pengalaman-lulus-seleksi-LPDP- tahap-1-2022



A. PRA-PENDAFTARAN

DES 2021-FEB 2022

Sejak Desember 2021, berkas pertama yang gue siapkan adalah Sertifikat TOEFL. Kebetulan gue daftar untuk Magister Dalam Negeri jadi hanya perlu TOEFL ITP (Institution Testing Program) yang tesnya relatif lebih mudah dibanding dengan TOEFL iBT (Internet Based Test) karena TOEFL ITP tidak menguji kemampuan Speaking dan Writing. Selain itu biaya tes TOEFL ITP pun jauh lebih murah. Untuk masa berlaku keduanya sama, yaitu 2 tahun saja.


Berapa biaya Tes TOEFL yang resmi?

● Biaya Tes TOEFL ITP: Rp500.000-Rp600.000 (tidak termasuk ongkir sertifikat asli dalam bentuk fisik)

● Biaya Tes TOEFL iBT: Rp3.382.000 (tidak termasuk ongkir sertifikat asli dalam bentuk fisik)

Harga di atas kemungkinan dapat berubah seiring waktu. Saran gue langsung cek jadwal Tes TOEFL resmi di https://www.iief.or.id/toefl-itp-test-schedule. Di sini kita bisa lihat konsultan edukasi mana saja yang secara resmi dapat menyelenggarakan Tes TOEFL dari ETS. Pilih yang terdekat dari domisili saja


Gue pribadi pakai konsultan edukasi CIE (Central International Education). Teman-teman bisa pakai konsultan edukasi resmi lainnya yang tersedia di kota kalian atau tidak masalah pakai konsultam manapun jika ikut Online Test. Selama masa pandemi, CIE hanya melayani Online Test. 


Tes TOEFL yang gue pilih tanggal 30 Desember 2021. Sengaja pilih yang akhir supaya masih ada waktu lebih banyak sebelum masa berlakunya habis. Jadi nanti kita dikasih panduan untuk install program untuk tes. Scan sertifikat akan dikirim melalui email yang kita daftarkan. Sedangkan sertifikat fisik dikirim ke alamat rumah yang kita daftarkan.



Mengapa peserta tidak lolos Seleksi Administrasi?

Sebagai informasi, banyak banget peserta yang gagal di Seleksi Administrasi karena ternyata Sertifikat TOEFL yang dipakai bukan resmi dari ETS. Sayang banget, bukan? Pastikan baca Booklet Pendaftaran LPDP pada tahun dan gelombang kalian mendaftar tanpa terlewat. Termasuk contoh scan sertifikat bahasa yang diterima oleh pihak LPDP


Di grup Telegram banyak banget yang cuma mengandalkan tanya ke lembaga terkait dan percaya saja dibilang "resmi" hanya karena sudah kursus TOEFL di sana. Ternyata lembaganya bukan resmi TOEFL ETS. LPDP nggak peduli skor kita mau setinggi apapun kalau tidak sesuai ketentuan di Booklet, tidak akan diloloskan.


Jadi, luangkan waktu membaca Booklet LPDP sebelum mendaftar, yaa. Dapatnya di mana? Langsung ke website LPDP saja di www.beasiswa.lpdpd.kemenkeu.go.id. Jangan hanya mengandalkan Booklet tahun lalu atau sebelumnya karena pasti peraturan LPDP akan diupdate terus. Sehingga, besar kemungkinan akan berbeda setiap tahunnya.








B. CARA MENDAFTAR BEASISWA LPDP


FEB-MAR 2022

Tahun 2022 ini gue mendaftar Program Beasiswa LPDP Tahap 1 untuk Beasiswa Reguler Magister Dalam Negeri — Jalur Non LoA (belum diterima di Perguruan Tinggi). Pendaftaran LPDP Tahap 1 2022 dibuka 25 Februari 2022 hingga 27 Maret 2022.


Ada 3 cara mendaftar Beasiswa LPDP baik Dalam Negeri (DN) maupun Luar Negeri (LN) seluruh jenjang:


1). Daftar Universitas dulu baru Beasiswa LPDP

Teman-teman bisa daftar Universitas terlebih dahulu dan mendaftar dengan jalur LoA jika memungkinkan. Kelebihan cara ini adalah teman-teman tidak perlu ikut Seleksi Bakat Skolastik (Tes Tertulis LPDP; nama tes berubah setiap tahun). Tetapi, biasanya harus mengajukan defer (penundaan) studi di Universitas untuk dialihkan ke jadwal perkuliahan pada semester selanjutnya setelah diterima Beasiswa LPDP dan mendapatkan Letter of Guarantee (LoG) dari LPDP sebagai sumber dana kita. 


Kekurangannya, timeline seleksinya bisa jadi agak panjang. Memakan waktu setidaknya 1-1,5 tahun. Kalau teman-teman yakin semangat belajarnya nggak akan turun dalam kurun waktu ini, maka bisa mencoba daftar dengan cara ini. Kekurangan lainnya adalah tidak semua Universitas atau Jurusan menerima penundaan studi. Bahkan di beberapa kampus PTN seperti ITB, mengenakan biaya pengalihan studi sebesar Rp1.000.000 (satu juta rupiah).




2). Daftar Beasiswa LPDP dulu baru Universitas

Cara ini bisa teman-teman pilih jika ingin memastikan dapat Beasiswa LPDP dulu baru ikut Seleksi Penerimaan di Universitas. Kita bisa daftar dan ikuti seluruh rangkaian Seleksi LPDP sampai dinyatakan Lulus Seleksi Wawancara (Tahap Akhir). Kemudian, LPDP memberikan waktu maksimal 18 bulan untuk mendapatkan Letter of Acceptance (LoA) dari Universitas yang kita pilih saat mendaftar LPDP.


Kelebihan cara ini memang membuat teman-teman lebih secured secara finansial karena dapat terlebih dahulu memastikan diterima LPDP. Sehingga dapat mendaftar di kampus tujuan dengan jalur Beasiswa LPDP. Jika teman-teman mendaftar tujuan Luar Negeri, setelah menandatangani Surat Pernyataan (SP), maka bisa mengajukan Letter of Sponsorship (LoS) untuk digunakan saat mendaftar kampus pilihan. Tujuannya adalah mendapat pengakuan bahwa LPDP merupakan guarantor (penjamin) yang akan membiayai biaya perkuliahan jika kita diterima di kampus tersebut. Tetapi, LoS tidak bisa kita ajukan untuk tujuan kampus Dalam Negeri, yaa!


Namun, kekurangan cara ini adalah tetap harus menjalani seluruh rangkaian Tes LPDP termasuk Tes Tertulis, tetapi jika gagal memperoleh LoA dalam batas waktu yang ditentukan LPDP (18 bulan setelah memeroleh pengumuman kelulusan LPDP), maka kelulusan Beasiswa LPDP akan dibatalkan dan harus mendaftar dari awal lagi. Selain itu, secara timeline juga mirip dengan cara no.1, yaitu agak panjang karena harus melakukan seleksi secara terpisah.




3). Daftar keduanya secara paralel (berbarengan)

Kalau cara 1 dan 2 dirasa kurang cocok bagi kondisi teman-teman, bisa juga seleksi paralel (berbarengan) seperti yang gue jalani. Gue nggak nunggu terlalu lama untuk submit pendaftaran. Tanggal 3 Maret 2022 berkas administrasi LPDP sudah submitted dan tinggal menunggu pengumuman lolos tidaknya ke tahap selanjutnya. Kok cepet banget? Memangnya tahap persiapan dokumennya nggak ribet? Butuh apa aja, sih? Baca di Poin C, yaa.


Kelebihan cara ini memang durasi kalian tes jadi lebih pendek. Buat yang nggak mau nunda atau semangatnya turun karena kelamaan nunggu masuk kuliah, cara ini paling efektif. Namun, kekurangan cara ini adalah teman-teman harus siap multitasking dan atur jadwal seefektif mungkin supaya nggak bentrok antar jadwal satu sama lain. Kuncinya harus pinter-pinter pilih gelombang pendaftaran kampus tujuan yang sesuai dengan Timeline Seleksi LPDP. Selain itu, kaliam juga perlu antisipasi kalau ada Timeline yang berubah tiba-tiba, baik Timeline LPDP maupun Timeline Kampus.


Gue pribadi ngalamin jadwal Seleksi Substansi LPDP mundur. Seleksi Wawancara di kampus tujuan juga mundur. Untungnya tidak bentrok satu sama lain. hanya saja, durasi untuk pengurusan berkas kelulusan LPDP jadi semakin pendek dan mepet dengan jadwal intake perkuliahan. APalagi gue memang tidak mengajukan defer study atau penundaan kuliah ke semester berikutnya.








C. SYARAT MENDAFTAR BEASISWA LPDP

Gue pribadi daftar LPDP untuk lanjut studi S2 Jalur Reguler. Jadi, di artikel ini gue akan bahas soal list dokumen WAJIB LPDP untuk mendaftar program S2 Jalur Reguler 2022 saja, yaa. Berikut daftar dokumen administrasi yang harus dipersiapkan sebelum dan saat mendaftar Beasiswa LPDP:

1. Ijazah S1 Asli/ Legalisir (scan pdf)


2. Transkrip S1 Asli/ Legalisir (scan pdf)


3. Kartu Tanda Penduduk (KTP)

Selain scan KTP, saat mengisi formulir pendaftaran, kita juga diminta untuk menginput nomor KTP. Jika data sudah terintegrasi dengan Dukcapil, maka akan muncul tanda centang hijau.


4. Surat Rekomendasi Atasan/ Akademisi/ Tokoh Masyarakat (scan pdf; format terlampir dalam Booklet LPDP, minimal 1 rekomendasi)

Untuk Surat Rekomendasi, gue hubungi perekomendasi (dosen) H-7 tanggal pendaftaran LPDP dibuka. Di bagian kolom rekomendasi (selain data perekomendasi) boleh ditulis tangan. Teman gue yang Awardee LPDP UGM lolos dengan format yang diketik, tetapi di bagian kotak rekomendasi ditulis dengan tulisan tangan. 


Gue pribadi seluruh surat rekomendasinya total ada 2 dan full diketik. Salah satu surat bahkan diberi Kop Instansi dengan format substansi surat rekomendasi tetap mengacu pada Booklet Beasiswa LPDP. Alhamdulillah lolos Seleksi Administratif LPDP.



5. Sertifikat TOEFL/ IELTS/ TOEIC dengan skor minimum atau lebih yang disyaratkan oleh LPDP (scan pdf; contoh scan tertera dalam Booklet Beasiswa)


syarat-sertifikat-bahasa-asing-skor-minimum-toefl-ielts-untuk-daftar-LPDP

Syarat Sertifikat Bahasa Asing Beasiswa LPDP Reguler Program Magister
Sumber: Booklet Beasiswa LPDP Reguler 2022


Alhamdulillah, gue nggak terkendala baik skor TOEFL maupun Surat Rekomendasi. Sebenarnya LPDP hanya mensyaratkan minimal 1 rekomendasi saja. Tetapi gue agak bias sama syarat daftar kampus yang minta 2 rekomendasi. Jadi, untuk LPDP gue lampirkan keduanya dalam 1 file format pdf. 


Esai kontribusi sendiri gue tulis sekitar bulan Januari 2022, sebulan sebelum pendaftaran dan sempat minta proofreading ke beberapa teman yang statusnya Awardee LPDP tahun-tahun sebelumnya. Jadi, meskipun secara teknis sejak mendaftar pada laman LPDP ini terhitung 7 bulan lamanya, sejujurnya ada beberapa persiapan yang butuh waktu ekstra seperti yang gue jelaskan di atas.







D. TAHAP SELEKSI LPDP & KAMPUS


FEB-JUL 2022

Semua rangkaian seleksi di bawah ini dilakukan pada tahun yang sama pada rentang waktu Februari-Juli 2022. Akun LPDP sudah dibuat sejak bertahun-tahun lalu, tetapi belum dipakai untuk mendaftar, hanya mengisi data diri. Namun, tetap bisa digunakan mendaftar tanpa harus membuat akun baru lagi.



Jenis Tes LPDP Tahap I 2022


1. Seleksi Adminsitrasi


Lulus-Seleksi-Administrasi-LPDP-Tahap-1-2022


Tahap ini terdiri dari kegiatan buat akun, isi formulir online, unggah berkas, finalisasi/ submit pendaftaran. Selanjutnya tinggal menunggu sajapengumuman dari LPDP yang akan diberi notifikasi via email, SMS ke nomor HP terdaftar, dan juga tertera di akun LPDP kita.


Untuk tahun 2022, agak sedikit berbeda, yaitu pada saat Seleksi Administrasi harus menulis "Esai Kontribusi dan Komitmen Kembali Ke Indonesia". Hanya ada 1 jenis esai ini saja yang diisikan di bagian formulir pendaftaran. Esai ini nantinya akan menjadi bahan untuk ditanyakan juga saat Seleksi Substansi selain CV terkait data yang kita isikan pada formulir pendaftaran online.



2. Seleksi Bakat Skolastik


LULUS-Seleksi-Bakat-Skolastik-LPDP-Tahap-1-2022

Seleksi Bakat Skolastik ini terdiri dari 2 Sub Test:


a). Tes Bakat Skolastik (TBS)

Tes ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan akademik seseorang untuk menentukan apakah kita sudah siap untuk kuliah apa belum. Belajarnya bisa dari beli buku latihan soal TPA Bappenas dan juga nonton YouTube Alumni LPDP yang suka bahas-bahas soal LPDP yang sering muncul.

  • Penalaran Verbal (23 soal): 30 menit
  • Penalaran Kuantitatif (25 soal): 40 menit
  • Pemecahan Masalah (12 soal): 20 menit


Total Durasi Tes    : 135 menit (2 jam 15 menit)
Total Butir Soal     : 90 soal

referensi-buku-latihan-soal-tes-lpdp-dan-tpa-bappenas




b). Situational Judgement Test (SJT)

Tes ini semacam tes kepribadian. Agak mirip dengan TWK CPNS. Bedanya tidak ada soal tentang Bela Negara dalam konteks Ilmu pengetahuhan Sosial Humaniora, tetapi lebih kepada karaktyerisik kita pribadi. Misalnya, terkait sikap toleransi, penyelesaian masalah sehari-hari, dan sebagainya.


Jadi, tidak ada jawaban BENAR/ SALAH. Maka, kerjakan dengan sejujur-jujurnya, jangan bohong. Kalau kita berbohong, nanti akan merugikan kita sendiri pada saat Seleksi Substansi.


Total Durasi Tes    : 45 menit 
Total Butir Soal     : 40 soal




3. Seleksi Substansi

Tes ini terdiri dari profiling dan wawancara. Beda angkatan beda nama biasanya. Dulu, temen gue wawancaranya 2x. Ada wawancara kebangsaan dan wawancara studi. Tahun 2022, wawancara hanya 1 kali dengan 3 pewawancara. Terdiri dari psikolog dan akademisi.


Namun, sebelum memulai proses, gue sudah disumpah untu tidak menyebarkan isi wawancara termasuk tidak merekam dengan media apapun. Intinya, tujuan dari seleksi ini adalah pihak LPDP hanya ingin cross-check soal rencana studi dan komitmen kontribusi kita seperti yang telah kita tuangkan di esai dan CV saat Seleksi Administrasi. Selain tentunya juga apakah kepribadian kita sesuai dengan Nilai-Nilai LPDP. Pantaskah kita menyandang gelar "Awardee LPDP"?


Total Durasi Tes    : 50 menit*
*Durasi berbeda-beda tiap peserta. Namun, biasanya antara 30-60 menit. 




Timeline Bintang


DESEMBER 2021

30      : Tes TOEFL ITP ETS secara daring.


JANUARI 2022

7        : Sertifikat TOEFL ITP (scan file) dikirim oleh penyelenggara melalui email yang didaftarkan.
8-31   : Mencicil proses penulisan Esai Kontribusi dan Komitmen Kembali ke Indonesia untuk LPDP.


FEBRUARI 2022

25      : Pendaftaran Beasiswa LPDP Tahap I  2022 dibuka.
26 : Mendaftar Program Beasiswa Reguler DN Jalur Non LOA di portal LPDP https://beasiswalpdp.kemenkeu.go.id/


MARET 2022

3        : Submit pendaftaran LPDP. Jika sudah disubmit, maka data tidak dapat diubah lagi.
27      : Batas Pendaftaran Beasiswa LPDP Tahap I 2022.
28      : Seleksi Administrasi dimulai oleh Panitia LPDP.  


APRIL 2022

11      : Batas Seleksi Administrasi oleh Panitia LPDP.  
12      : Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi Tahap I (sekitar pk.23.00 WIB)
18   : Jadwal Seleksi Bakat Skolastik (SBS) dan Situational Judgement Test (SJT) secara daring dilaksanakan dalam rentang waktu 18-22 April 2022. Dibagi per kelompok harian. Waktu akses diberikan dalam rentang pk.08.00-16.00 WIB. Namun, waktu pengerjaan tes tetap 2 jam 15 menit (135 menit).
27      : Pengumuman Seleksi Bakat Skolastik (SBS) dan Situational Judgement Test (SJT)  Tahap I (sekitar pk.23.00 WIB)


MEI 2022

15     : Tes TPA Bappenas Online untuk mendaftar ke kampus tujuan (di luar rangkaian seleksi LPDP).
16    : Seleksi Substansi (Wawancara) dimulai. Namun, akhirnya jadwal ini diundur ke tanggal 6 Juni.
31     : Mendaftar ke kampus tujuan sesuai dengan pilihan saat pendaftaran LPDP.


JUNI 2022

1      : Finalisasi atau Submit Pendaftaran kampus tujuan.
6      : Seleksi Substansi Tahap I dimulai. Dibagi berdasarkan rentang hari dan kelompok.
24    : Batas Akhir Pendaftaran Seleksi di kampus tujuan.
29    : Jadwal Seleksi Substansi daring via Zoom Meeting pk.09.00 WIB. Jadwal dibagi mulai rentang pk.07.00-17.00 WIB. Namun, peserta diminta untuk stand by sejak H-2 jam jadwal wawancara. Jika peserta sebelum kita selesai lebih cepat, kita bisa saja mulai wawancara lebih cepat. Durasi wawancara biasanya antara 30-60 menit. Gue pribadi sekitar 50 menit.


JULI 2022

4       : Pengumuman Seleksi Substansi LPDP Tahap I 2022 (sekitar pk.18.30 WIB).
8       : Seleksi Program Studi kampus tujuan (daring).
15   : Pengumuman Final Seleksi Program Studi Kampus Tujuan + Penerbitan Letter of Acceptance (LoA) Uncoditional*. 
28      : Daftar Ulang Online Program Studi kampus tujuan.


AGUSTUS 2022

1        : Batas Akhir Daftar Ulang Program Studi di kampus tujuan.
5        : Batas Akhir Pembayaran Biaya Pendidikan.
22      : Hari Pertama Perkuliahan





LoA Unconditional

LoA Unconditional adalah bukti penerimaan dari kampus tujuan yang menyatakan bahwa kita telah diterima sebagai mahasiswa baru tanpa syarat. Jika kita masih memiliki beberapa syarat administrasi yang perlu dipenuhi, misalnya sertifikat TOEFL dan atau sertifikat TPA Bappenas, maka status LoA nya adalah LoA Conditional (lulus seleksi dengan syarat).


Pihak LPDP hanya mau menerbitkan Letter of Guarantee (LoG) bagi pemilik LoA Unconditional saja. Di dalamnya juga harus memuat informasi yang jelas terkait data diri seperti nama lengkap, fakultas dan program studi, tanggal intake studi (Awal dan Akhir perkuliahan) dan masa studi yang akan ditempuh. LoA ini perlu dilaporkan ke pihak LPDP untuk penerbitan LoG. Supaya saat daftar ulang di program studi bisa dilampirkan. Dengan memiliki LoG, kita tidak perlu membayar sendiri biaya pendidikan (UKT dan sebagainya). Terkecuali biaya matrikulasi (jika ada), tidak termasuk yang ditanggung oleh LPDP.


Selengkapnya mengenai proses yang harus dijalanai pasca menerima pengumuman kelulusan LPDP, baik proses Pendataan Awardee LPDP, proses Seleksi Program Studi di kampus tujuan, dan seterusnya sampai bisa mulai perkuliahan akan dijelaskan di artikel selanjutnya, yaa!



- Bintang Mahayana, 2022.

2 comments:

  1. Hai kak selamat telah mendapatkan beasiswa LPDP nya, izin bertanya kak, kalau kita mendaftar tanpa adanya LOA maka ada 3 kampus yang dapat diisi, nah bagaimana caranya kalau kita ingin tahu kampus apa yang dipilih oleh pihak LPDP? atau kita mengisi ketiga kampus yang sama dan jurusan yang sama? dan bagaimana cara menjawab untuk meyakinkan para pewawancara kalau kita diterima di kampus itu?

    ReplyDelete
    Replies

    1. Halo Kak Regita. Terima kasih atas comment dan ucapannya yaa :) Kebetulan aku daftar jalur non LoA dan ketiga pilihan diisi kampus dan jurusan yang sama. Cukup tunjukkan kalau aku sudah riset kampus dan prodi tujuan. Syarat2 lulus seleksi di sana yg sudah aku penuhi apa saja, kalau belum gimana aku akan penuhi itu tepat waktu. Sudah punya study planning yg jelas. Mau riset tentang apa nanti. Tidak harus sudah menghubungi dosen (kecuali S3 krn perlu promotor), tetapi tau dosen2 kandidat dosbing yang risetnya berkaitan dengan topik kita. I think that's all. Hope it helps and good luck for you!

      Delete

Holla! Thanks for reading my post. Silakan tinggalkan komentar atau pertanyaan terkait konten. Komen spam, annonymous, maupun berisi link hidup akan dihapus. Centang "Notify Me" agar kalian tahu kalau komennya sudah dibalas, yaa!

Bintang Mahayana (c) 2018. Powered by Blogger.